Tahun 2019 akan datang kurang dari dua bulan lagi, itu berarti Indonesia akan mengadakan pesta demokrasi pada bulan April. Seperti yang kita semua kenal saat ini bahwa ada dua calon presiden yang akan mengikuti pilpres pada pemilihan selanjutnya. Presiden RI ketika ini, Bapak Jokowi Dodo mencalonkan lagi, sedangkan pihak oposisi yaitu Bapak Prabowo dengan partainya Gerindra. Kedua belah pihak dikala ini disibukkan dengan jadwal kampanye yang padat.
Isu pilpres terkini tentu saja banyak dicari oleh masyarakat yang berharap mengetahui langkah apa saja yang akan dan telah dilakukan kedua calon presiden RI untuk meyakinkan masyarakat. Persaingan https://www.oposisi.net semacam itu tentu saja benar-benar wajar dan akan sangat kelihatan sebab memang hanya ada dua calon peserta pilpres. Persaingan keduanya akan amat nampak sebab tak ada kandidat lainnya. Kalau perhitungan sementara mengarah pada salah satu calon, maka kandidat lainnya akan berprofesi lebih keras untuk meyakinkan masyarakat. Sayangnya, apa yang terjadi dikala ini nampak menyedihkan ketika mengenal persaingan antara dua kandidat calon presiden RI semestinya diwarnai dengan perang saudara. Tiap-tiap tersebut dapat dipandang dari bagaimana setiap penunjang salah satu oposisi akan mengerjakan beragam metode untuk mensupport calon presiden yang mereka banggakan. Malah dengan menjelek-jelekkan penunjang partai lawan. Tiap itu bisa kita lihat dari bagaimana mereka memanggil; cebong dan kampret untuk pendorong kedua partai. Tiap seperti demikian tentunya tidaklah diperbaiki. Informasi warga Negara Indonesia mempunyai hak yang sama nantinya dikala akan memilih calon presiden. Tetapi tak sedikit dari pendukung fanatik kedua belah pihak yang kemudian menjatuhkan dan pun saling menjelek-jelekkan. Tiap hal yang demikian tentu saja mengantarkan mereka pada pertengkaran yang mesti tidak terjadi. Pesta demokrasi yang mesti diisi dengan kebebasan dalam memilih tidak akan terjadi jikalau kejadian demikian masih terus berlangsung sampai memasuki pilpres. Info pilpres terbaru yang harus lebih ditonjolkan adalah bagaimana kedua kandidat berprofesi keras dan berusaha bukan cuma untuk meyakinkan masyarakat memilih mereka. Melainkan juga jalan keluar yang realistis atas dilema-dilema yang banyak dialami masyarakat Indonesia.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. Archives
June 2019
Categories |